About

The Center for Indo-Pacific Studies  is a study center that focuses on the study of the Indo-Pacific region. This study center was formed on the basis of cooperation between Universitas Negeri Padang (State University of Padang) and the Ministry of Foreign Affairs of the Republic of Indonesia on Saturday, November 17, 2018 in Padang.

The Center for Indo-Pacific Studies  was born in the midst of geo-political and geo-economic changes and the dynamics of the ASEAN region (Southeast Asian countries) which are developing the expansion of East Asia, Asia Pacific and Indo-Pasik.

The Center for Indo-Pacific Studies  is the response of the UNP to the collaboration formed with the Head of the Asia Pacific Region Study and Development Center in Africa, the Indonesian Ministry of Foreign Affairs’s Policy Assessment and Development (BPPK). The existence of the Center for Indo-Pacific Studies  is important in bridging the vision and mission of UNP to become a Leading University in the Southeast Asia Region. The Center for Indo-Pacific Studies  functions and can be used as a means of building the nation through intense study studies.

Pusat Kajian Indo-Pasifik ini merupakan pusat kajian yang memfokuskan pada kajian wilayah Indo-Pasifik. Pusat kajian ini dibentuk atas dasar kerjasama Universitas Negeri Padang dan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia pada hari Sabtu, 17 November 2018 di Padang.

Pusat Kajian Indo-Pasifik lahir ditengah perubahan geo-politik dan geo-ekonomi serta dinamika kawasan ASEAN (Negara-negara Asia Tenggara) yang sedang perkembangan perluasan Asia Timur, Asia Pasifik dan Indo-Pasik.

Pusat Kajian Indo-Pasifik merupakan respon UNP terhadap kerjasama yang dibentuk dengan Kepala Pusat Kajian dan Pengembangan Kawasan Asia Pasifik di Afrika, Badan Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan (BPPK) Kemenlu RI. Keberadaan Pusat Kajian Indo-Pasifik menjadi penting dalam menjembatani visi dan misi UNP untuk menjadi Universitas Unggulan di Kawasan Asia Tenggara. Pusat Kajian Indo-Pasifik berfungsi dan dapat digunakan sebagai sarana membangun bangsa yakni melalui kajian kajian yang intens.